Kamis, 22 Januari 2015

Hati-hati Mematikan Mesin

Menjaga kondisi mesin mobil agar tetap prima tak mesti dilakukan melalui cara yang umum, seperti service berkala dan mengganti komponen secara rutin. Ternyata perlakuan sederhana, seperti mematikan mesin, bisa jadi faktor penentu dalam menjaga kondisi mesin.

Sering sekali pengendara mematikan mobil saat putaran mesin masih tinggi. Padahal, hal ini yang banyak menjadi penyebab kerusakan mesin. Pasalnya, mesin yang masih berada dalam putaran tinggi memerlukan pelumas. Dengan mematikan mesin, kompresi pelumas yang masuk menurun secara drastis alias mesin kehilangan pelumas hingga menyebabkan mesin menjadi cepat aus bahkan rusak.

Selain itu, mesin yang masih dalam putaran tinggi memiliki komponen yang masih mengembang.
Ditambah dengan kurangnya pelumas, mesin pun menjadi aus dan rusak.

Untuk menghindari kerusakan mesin, maka mematikan kendaraan harus dalam keadaan mesin dalam posisi idle atau normal, kemudian putar kontak pada posisi off. Bukan hanya menghindari kerusakan mobil, mematikan mesin dengan benar akan menjaga performa kendaraan anda.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar